Just Share Information and Experience

Tuesday, 23 February 2016

Tugas BAB 3

                                                                                                   Nama   : I Kadek Meganjaya

                                                                                                   NIM    : 10112203

                                                                                                    Kelas   : KWU-9                    

Tugas BAB III



1.      Hal ini terjadi disebabkan oleh tekanan pada transaksi berjalan dan pelemahan nilai tukar rupiah yang dibarengi dengan kenaikan laju inflasi. Tekanan pada transaksi berjalan yang mengalami defisit selama tiga kuartal terakhir mendorong peningkatan suku bunga acuan sehingga menekan investasi. Selain itu menurut saya pada industry pengolahan mungkin juga terjadi krisis sumber daya alam (bahan mentah) sehingga terjadi penurunan, sedangkan di indusrti jasa pada tahun 2011-2013 indonesia sedang banyak di datangi oleh turis-turis mancanegara maupun domestic.



Berikut adalah contoh apa saja yang termasuk kedalam industry pengolahan dan industry jasa :

Industry pengolahan

a)      Subsektor industri pengolahan nonmigas

b)      Subsektor pengilangan minyak bumi

c)      Subsektor pengolahan gas alam

Indusrti Jasa

a)      Sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran

b)      Sektor Pengangkutan dan Komunikasi

c)      Sektor Keuangan, Real Estat dan Jasa Perusahaan

d)     Sektor Jasa-jasa (transportasi, perawatan kesehatan)

2.      Faktor 5M adalah istilah yang merujuk pada faktor produksi utama yang dibutuhkan oleh suatu organisasi agar dapat beroperasi secara maksimal. Dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Model 5 M :

a)      Man (Manusia), merujuk pada manusia sebagai tenaga kerja yang dimiliki oleh organisasi. Dalam manajemen, faktor manusia adalah yang paling menentukan. Manusia yang membuat tujuan dan manusia pula yang melakukan proses untuk mencapai tujuan. Tanpa ada manusia tidak ada proses kerja, sebab pada dasarnya manusia adalah makhluk kerja. Oleh karena itu, manajemen timbul karena adanya orang-orang yang berkerja sama untuk mencapai tujuan.

b)      Money (Uang), merujuk pada uang sebagai modal untuk pembiayaan seluruh kegiatan perusahaan. Money atau Uang merupakan salah satu unsur yang tidak dapat diabaikan. Uang merupakan alat tukar dan alat pengukur nilai. Besar-kecilnya hasil kegiatan dapat diukur dari jumlah uang yang beredar dalam perusahaan. Oleh karena itu uang merupakan alat (tools) yang penting untuk mencapai tujuan karena segala sesuatu harus diperhitungkan secara rasional.

c)      Machines (Mesin), merujuk pada mesin sebagai fasilitas/alat penunjang kegiatan perusahaan baik operasional maupun nonoprasional. Machine atau Mesin digunakan untuk memberi kemudahan atau menghasilkan keuntungan yang lebih besar serta menciptakan efesiensi kerja.

d)     Materials (Bahan baku), merujuk pada bahan baku sebagai unsur utama untuk diolah sampai menjadi produk akhir untuk diserahkan pada konsumen. Material terdiri dari bahan setengah jadi (raw material) dan bahan jadi. Dalam dunia usaha untuk mencapai hasil yang lebih baik, selain manusia yang ahli dalam bidangnya juga harus dapat menggunakan bahan/materi-materi sebagai salah satu sarana. Sebab materi dan manusia tidak dapat dipisahkan, tanpa materi tidak akan tercapai hasil yang dikehendaki.

e)      Managerial, merujuk pada metode/prosedur sebagai panduan pelaksanaan kegiatan perusahaan. Metode adalah suatu tata cara kerja yang memperlancar jalannya pekerjaan manajer. Sebuah metode dapat dinyatakan sebagai penetapan cara pelaksanaan kerja suatu tugas dengan memberikan berbagai pertimbangan-pertimbangan kepada sasaran, fasilitas-fasilitas yang tersedia dan penggunaan waktu, serta uang dan kegiatan usaha. Perlu diingat meskipun metode baik, sedangkan orang yang melaksanakannya tidak mengerti atau tidak mempunyai pengalaman maka hasilnya tidak akan memuaskan. Dengan demikian, peranan utama dalam manajemen tetap manusianya sendiri.


3.      Kemudahan memasuki industry adalah dimana monopoli diatur oleh pemerintah, oligopoly sukar, persaingan monopolistic relative mudah dan persaingan sempurna juga menjadi mudah. Karena system ekonomi pasar menciptakan terjadinya persaingan bisnis antara suatu perusahaan dengan perusahan lainnya sehingan akan mendorong perusahaan untuk menghasilkan produk berkualitas dan terjangkau oleh pasar.

4.      Lingkungan bisnis :

a)      Lingkungan Ekonomi, situasi ekonomi saat aktivitas bisnis berlangsung.Situasi ini terkait dengan pertumbuhan ekonomi dan stabilitas ekomomi. Faktor – faktor berikut perlu dipahami terkait lingkungan ekonomi yaitu : produk domestic bruto, standar hidup, produktivitas jumlah output, inflasi dan pengangguran.

b)      Lingkungan Teknologi, Meliputi teknologi produk (manufaktur) dan jasa serta teknologi bisnis, adalah pengetahuan manusia, peralatan, metoda kerja, sistem pengolahan, peralatan elektronika, peralatan komunikasi, perangkat keras maupun perangkat lunak yang digunakan.

c)      Lingkungan Hukum-Politik

Lingkungan hukum dan politik berperan dalam membuat aturan bisnis tentang apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan dalam bisnis. Undang undang tentang perlindungan konsumen, hukum bisnis, regulasi bisnis, antitrush dan pegaruh pemerintah atas suatu aktivitas bisnis menjadi bagian dari proses bisnis.

d)     Lingkungan sosial budaya, Terkait dengan adat –istiadat, kebiasaan, nilai dan karakteristik demografis masyarakat di lokasi tempat usaha berada. Faktor demografi terkait dengan kepadatan penduduk di suatu wilayah sangat berpengaruh terhadap jumlah konsumen, kecepatan beredarnya uang, jumlah produk yang dibeli dan berbagai factor yang makin dinamisnya usaha yang dibangun.

5.      Besarnya PDB Indonesia pada tahun 2010 adalah 419 milliar dollar AS, yang dimana Indonesia masuk ke dalam 10 besar negara dengan peringkat ekonomi terbesar ke 10 di dunia dan diperkirakan pada tahun 2030 PDB Indonesia akan mengalami kenaikan sebesar 1.479 milliar dollar AS. Kapasitas Ekonomi Indonesia di tahun 2013 mengalami kenaikan atau perubahan yang signifikan dapat dijabarkan melalui table berikut :

Kapasitas Ekonomi Indonesia
2010

2013
16
Peringkat Perekonomian dunia
7
45 juta
Penduduk kelas konsumen
135 juta
53%
Penduduk yang tinggal di perkotaan
71%
74%
Sumbangan terhadap PDB
86%



6.      Inflasi adalah peristiwa dimana terjadinya kenaikan harga yang meluas diseluruh sistem ekonomi suatu Negara. Inflasi merugikan karena mengurangi daya beli uang anda. Inflasi tahun 2013 mencapai 8,38% dengan sector makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebagai penyumbang inflasi terbesar yakni 35,71%, sedangkan sektor kesehatan sebagai penyumbang inflasi terkecil yaitu 3,57%. Komponen penyumbang inflasi : Umum(8,38), Inti (4,98), Harga diatur pemerintah (16,65), Begejolak (11,83). Di tahun 2008 indonesia mengalami inflasi yang besar yaitu 11,06% dan pada tahun 2009 merupakan inflasi terkecil yaitu sebesar 2,78%. Dan inilah daftar 5 kota dengan biaya hidup tertinggi akibat inflasi (dalam %):

a)      Purwokerto (96,35%)

b)      Banjarmasin (95,75%)

c)      Gorontalo (94,88%)

d)     Semarang (85,38)

e)      Bekasi (82,45%)

7.      Indikator ekonomi makro untuk kondisi RAPBN tahun 2011 dan 2012 :

Indikator
2011
2012
Pertumbuhan ekonomi (%)
6,4
6,5 - 6,9
Inflasi (%)
5,3
3,5 - 5,5
Kurs (Rp/dollar AS)
9.250
9.000 - 9.300
Sbl 3 bln (%)
6,5
-*
Harga Minyak Mentah (dollar AS/barrel)
80,0
75 - 95
Produksi minyak (ribu barrel / hari)
970
950 - 970

Berdasarkan RAPBN diatas maka dapat dijelaskan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia mengalami kenaikan sebesar 0,1-0,5 %, Inflansi diperkirakan bisa menurun 1,8 % atau bahkan naik sebesar 0,2 %, Kurs atau nilai tukar mata uang Indonesia diperkirakan bisa turun menjadi 9.000 atau naik menjadi 9.300 dari tahun sebelumnya, Sbl 3 bln pda tahun 2011 sebesar 6,5 % sedangkan di tahun 2012 belum diketahui, Harga minyak mentah diperikrakan naik menjadi 95 dollar AS/barrel dan Produksi Minyak diperkirakan tidak mengalami peningkatan di tahun 2012.

8.      Kebijakan Moneter adalah kebijakan ekonomi pemerintah dalam pengendalian uang Negara melalui Bank Sentral, seperti menaikkan atau menurunkan suku bunga. Untuk merangsang perekonomian maka kebijakan moneter pemerintah adalah dengan menurunkan suku bunga. Dampak Kebijakan moneter :

a)      Inflasi turun

b)      Suku  Bunga bank naik

c)      Kredit turun

d)     Ekspor turun

e)      Import naik

f)       Pertumbuhan ekonomi turun

g)      Investasi berkurang

h)      Harga saham & obligasi turun

i)        Nilai tukar rupiah terapresiasi

j)        Konsumsi masyarakat turun

9.      Kemudahan berbisnis di Indonesia

Indikator
Peringkat
Perubahan dibandingkan 2013
Perlindungan investor
52
3 (turun)
Perdagangan lintas perbatasan
54
17 (turun)
Pelayanan kredit
86
43 (naik)
Perizinan konstruksi
88
13 (turun)
Pendaftaran property
101
3 (turun)
Pelayanan listrik
121
26 (naik)
Pembayaran pajak
137
6 (turun)
Mengatasi gagal bayar
144
4 (naik)
Pemenuhan kontrak
147
3 (turun)
Memulai bisnis
175
9 (turun)



Indonesia menempati peringkat 10 di sejumlah Negara asia timur dan pasifik dalam kemudahan berbisnis di tahun 2014, dengan peringkat teratas adalah Negara singapura dan Indonesia menempati peringkat 120 dari 189 negara. 5 kota di Indonesia yang paling mudah memberi izin usaha : Yogyakarta, Palangkaraya, Surakarta, Semarang, Banda Aceh, Gorontalo. Sedangkan 5 kota yang mudah memproleh IMB yaitu : Balikpapan, Jambi, Palembang, Banda Aceh, Yogyaakarta.

10.  Kebijakan pemerintah yang mengarah kepada liberalisasi :

a)      Energi

Sejumlah pasal dalam UU Migas No.22 tahun 2001 yang dinilai betenangan dengan pasal 33 UUD 1945.

b)      Pangan

·         Privatisasi Bulog berdasarkan peraturan pemerintah nomor 7 tahun 2003.

·         Kebijakan import pangan yang “Zero” tariff (beras, kedelai, jagung)

·         Izin masuk bibit transgenic.

c)      Keuangan

·         Peraturan pemerintah no.29 tahun 1999 yang mengisinkan kepemilikan asing di bank domestic hinga 99 Persen.

·         Surat keputusan direksi PT. Bursa Efek Indonesia No. kep-00399/BEI/11-2012 perihal peraturan perubahan No. II-A tentang perdagangan efek bersifat ekuitas yang mengatur perubahan jam perdagangan sektor.

d)     Investasi

Keppres No. 96 tahun 2000 tentang Bidang Usaha yang tertutup dalam bidang usaha yang terbuka dengan persyaratan tertentu bagi penanaman modal. Bidang usaha yang tertutup untuk investasi dikurangi, dari 16 sektor menjadi 11 sektor. Bidang usaha yang tertutup bagi kepemilikan asing juga berkurang, dari Sembilan sektor menjadi delapan sektor.

e)      Perdagangan

Keterlibatan dalam sejumlah perjanjian kerja sama yang mengarah penghapusan hambatan tariff, seperti Asean FTA (AFTA), kerja sama AFTA-Jepang, AFTA-India, AFTA-China, AFTA-Korea, dan AFTA Australia-Selandia Baru.

11.  Indonesia merupakan Negara layak investasi. Nilai investasi di Indonesia pada tahun 2013 mencapai Rp. 398,6 triliun. Adapun sektor – sektor yang menjadi incaran investor di Indonesia adalah sektor komunikasi, transportasi, mineral, otomotif, perdagangan dan retail, consumers good, serta pariwisata. Realisasi proyek investasi asing di Indonesia yaitu pada triwulan I sebanyak 2.013, triwulan II sebanyak 2.834, triwulan III sebanyak 2.175. Adapun penguasaan asing di sejumlah sektor :

a)      50,6 % asset perbankan dimiliki asing

b)      70 % migas dikuasai oleh asing

c)      75% batubara, bauksit, nikel dan timah dimiliki asing.

d)     85% tembaga dan emas dimiliki asing.

e)      35% telkomsel dikuasai SingTel dari singapura

f)       66,5% XL Axiata dikuasai Axiata Berhad dari Malaysia.

g)      65% indosat dikuasai Ooredo Asia dari Qatar.

h)      60% Hutchison Tri dikuasai Hutchison whampoa, dari hongkong,china.

i)        40% dari 8,9 juta hektar perkebunan kelapa sawit di Indonesia dikuawai investor asing.

Sedangkan untuk produk Agroindustri yang dikuasai :

Nama/Produk
Investor
Saham(%)
Pemilik
ABC(Kecap/Sirup/Saus)
HJ Heinz(AS)
65
PT ABC Central Food
Sari Wangi (Teh)
Unilever (Inggris)
100
PT Sari Wangi
Bango (Kecap)
Unilever (Inggris)
100
PT Sakura Aneka Food
Taro (Makanan Ringan)
Unilever (Inggris)
100
PT Rasa Murni Utama
Aqua (AMDK)
Danone (Perancis)
74
PT Tirta Investama
Helios, Nyam-nyam (Biskuit)
Campbel (AS)
100
PT Helios Arya Putra
Ades (AMDK)
Coca cola (AS)
100
PT Adel Alfindo Putra Setia
SGM (Susu/Makanan bayi)
Numico (Belgia)
82
PT Sari Husada
Dji Sam Soe, A Mild (Rokok)
Philip Moris(AS)
100
PT HM Sampoerna



12.  Indeks Persepsi Korupsi Indonesia adalah sebuah instrumen pengukuran tingkat korupsi kota-kota di seluruh Indonesia. IPK Indonesia merupakan hasil survei kuantitatif terhadap pelaku bisnis. Rentang indeks IPK Indonesia adalah 0 sampai dengan 10, 0 berarti dipersepsikan sangat korup, 10 sangat bersih. Desain riset dan metode survei IPK Indonesia dikembangkan oleh peneliti dari Transparency International Indonesia. IPK Indonesia telah diluncurkan sejak tahun 2004, dan sejak saat itu sampai sekarang sudah diluncurkan sebanyak empat kali (2004, 2006, 2008, 2010). Tiga besar jabatan publik pelaku korupsi di Indonesia adalah Anggota DPR dan DPRD, Kepala Lembaga atau Kementerian dan Duta Besar. Sedangakn lima besar institusi yang perlu diperbaiki di indoensia dengan tingginya kasus korupsi adalah Polisi, BeA & Cukai, Kantor Imigrasi, DLLAJR, dan Pemda Kota. Saya sangat puas dengan kinerja KPK karena Sejak KPK lahir, citra KPK di mata publik sangat baik. Publik menjadi memiliki harapan, bahwa KPK merupakan lembaga yang sangat kuat yang dapat membantu Indonesia dalam memberantas korupsi. Kinerja yang demikian merupakan sesuatu yang sangat membanggakan di tengah maraknya budaya korupsi di Indonesia. Kinerja KPK juga terbukti sangat bagus. Dalam kurun waktu tahun 2011 saja, KPK sudah menyelamatkan aset/kekayaan negara hingga Rp 159,9 triliun dan mengembalikan kerugian negara dari penanganan tindak pidana korupsi mencapai Rp 134,7 miliar pada tahun 2011, dan sejak tahun 2008-2011 terhitung mencapai angka Rp 975 miliar.

13.  Berbicara tentang potensi sumber daya alam Indonesia memang sudah tidak diragukan lagi bahwa Indonesia merupakan negara yang sangat kaya akan sumber daya alamnya. Indonesia tercatat sebagai negara kepulauan terbesar di dunia yang berarti potensi perairannya sangat tinggi, memiliki sumber mineral dan minyak yang begitu banyak terutama di daerah Sumatera yang kaya dengan karet, kakao, kopi, kelapa sawit,dll.

Menurut saya dalam mengoptimalkan potensi sumber daya alam yaitu dengan cara membuat suatu inovasi yang dapat memanfaatkan kekayaan alam yang dimiliki oleh Indonesia, seperti membuat kretifitas seni dari anyaman bambu,membuat suatu pabrik olahan kopi, atau cengkeh,dan lain sebagainya. Tentunya disini tetap yang diperlukan adalah kreatifitas dan kemampuan membaca peluang usaha. Karena jika tidak mulai dari sekarang, maka bukan tidak mungkin perlahan – lahan kekayaan kita akan di manfaatkan oleh orang asing.

14.  UMK disetiap kota tentu saja berbeda karena mungkin dari pengaruh biaya hidup yang diperlukan, misalnya UMK yang di dapat di daerah pariwisata akan berbeda dengan UMK di tempat biasa, karena biasanya biaya hidup di tempat pariwisata lebih mahal daripada biaya di tempat biasa.Untuk di jawa barat sendiri UMK tertinggi adalah kota Bekasi, sedangkan yang terkecil adalah kabupaten majalengka.UMP rata-rata di indonesi setiap tahunnya terus meningkat. Akan tetapi, buruh tidak pernah puas dengan penetapan UMP tersebut karena dinilai belum memenuhi harapannya. Tiga Negara dengan upah minimum tertinggi di dunia yaitu :

a)      Australia dengan 38 jam kerja /minggu mendapatkan upah minimum 16,88 dollar AS /jam.

b)      Luksemburg dengan 40 jam kerja /minggu mendapatkan upah minimum 14,24 dollar AS /jam.

c)      Monako dengan 39 jam kerja /minggu mendapatkan upah minimum 12,83 dollar AS /jam.

Sedangkan tiga Negara dengan upah minimum terendah didunia :

a)      Uganda dengan 40 jam kerja /minggu mendapatkan upah minimum 0,01 dollar AS /jam.

b)      Sierra Leone dengan 40 jam kerja / minggu mendapatkan upah minimum 0,03 dollar AS /jam.

c)      Kuba dengan 44 jam kerja/ minggu mendapatkan upah minimum 0,05 dollar AS /jam.

Sedangkan untuk upah di Indonesia bisa dibilang rendaah jika dibandingkan dengan Negara Negara lain.

15.  Industri kreatif yang ngin saya kembangkan adalah dalam bidang kuliner, karena kuliner pasti dibutuhkan terus oleh semua orang namun sekarang dengan banyaknya orang yang membuka peluang dibidang kulinear, maka kita tinggal membuat produk produk inovatif yang bisa membuat konsumen lebih tertarik.Di tahun 2013 ekonomi kreatif dengan nilai ekspor tertinggi yaitu dari sektor fesyen dengan total 76.788.615,1 juta rupiah, sedangkan ekspor terendah yaitu pasar barang seni dengan total  11.405,4 juta rupiah. Tren ekspor ekonomi kretif terhadap total ekspor Indonesia dari tahun 2010 sampai 2013 yaitu jumlahnya terus meningkat. Sektor kreatif yang nilai pertumbuhannya paling tinggi yaitu dari riset dan pengembangan yang mencapai Rp. 766 juta.

16.  Tiga produk ekspor nonmigas terbesar di indonesia yaitu  1.)bahan bakar mineral 5.572 US$ juta, 2.) Lemak dan hewan /nabati 3.900,7 US$ juta 3.) Karet dan barang dari karet 3.649,8 US$ juta. Untuk tiga produk impor nonmigas terbesar di Indonesia yaitu 1.) Mesin dan peralatan mekanik 5.258,7 US$ juta, 2.) mesin dan peralatan listrik 4.122,8 US$ juta, 3.) Besi dan baja 1.840,1 US$ juta.

Untuk tahun 2012 dan tahun 2013 nilai ekspor terbesar adalah dari sektor industri (2012 68.033,2 Juta Dollar AS, 2013 66.279 Juta Dollar AS) sedangkan yang terkecil adalah dari sektor pertanian (2012 3.068,3 Juta Dolar AS 2013 3.149,7 Juta Dollar AS). Lima import komoditas pangan terbesar Indonesia :

a)      Gula sebanyak 2.500 ribu ton.

b)      Kedelai sebanyak 1200 ribu ton.

c)      Jagung sebanyak 1.805 ribu ton.

d)     Beras sebanyak 302,3 ribu ton.

e)      Bawang merah 68,6 ribu ton.

17.  Kualitas manuasia Indonesia dengan Negara asean lainnya yaitu mempati posisi ketiga dengan rincian :

a)      Jumlah penduduk 244.769,1 ribu jiwa.

b)      Peringkat indeks pembangunan manuasia 2012 dari 187 negara menempati peringkat 121.

c)      Usia harapan hidup waktu lahir = 69,0

d)     Rata – rata sekolah adalah 5,6 tahun

e)      Pendapatan perkapita = 4.154 Dollar AS

f)       Kelahiran 19 per 1000 orang

g)      Kematian 6 per 1000 orang

h)      Kematian akibat penyakit tidak menular (2008) laki-laki 757 per 100.000 jiwa, perempuan 538  per 100.000 jiwa.

i)        Persentase kematian akibat penyakit tidak menular (2008) adalah 64.

j)        Persentase balita dengan berat badan kurang (2006/2010) = 18 orang.

k)      Jumlah angkatan kerja (2011) sebanyak 115. 864.547

l)        Persentase pengangguran terhadap angkatan kerja (2011) sebanyak 6,6

Jawa tengah dan Sulawesi utara merupakan provinsi yang demokrasi dan kesejahteraan penduduknya diatas rata - rata. Tiga pulau dengan indeks pembangunan manusia tertinggi yaitu Sumatra jawa dan bali.

18.  Indeks kebahagiaan Indonesia adalah indeks komposit yang diukur secara tertimbang dan mencakup indicator kepuasan terhadap 10 domain kehidupan yang esensial. Factor indeks kebahagiaan menurut survei biro pusat statistic yaitu : pekerjaan, Pendapatan rumah tangga, kondisi rumah & asset, pendidikan, kesehatan, keharmonisan keluarga, hubungan sosial, ketersediaan waktu luang, Kondisi lingkungan, kondisi keamanan. Saya setuju dengan indeks kebahagiaan yang ditetapkan oleh survey BPS, karena dari 10 indeks tersebut memang kita butuhkan dan membuat kita menjadi lebih senang, aman, dan bahagia. Contohnya misalnya kesehatan, apakah kita  akan bahagia jika kita hidup sakit sakitan, jawabannya pasti tidak. Begitupun dengan komponen yang lainnya.

19.  Sektor yang mendukung peningkatan daya saing Indonesia di tahun 2013 yaitu dari sektor institusi, infrastruktur, pendidikan tinggi dan pelatihan, efisiensi pasar tenaga kerja, pengembangan pasar keuangan, kesiapan teknologi, ukuran pasar, kecanggihan bisnis, dan inovasi.Keunggulan komparatif Indonesia di bidang minyak dan gas, batu bara dan hutan, serta langkah pemerintah untuk memperkuat hirilisasi produk harus terus didorong supaya nilai tambah produk semakin meningkat sehingga dapat meningkatkan keunggulan kompetitif Indonesia di regional ASEAN.

20.  Internasional Comparison Program  (ICP) menyusun peringkat ekonomi berdasarkan kekuatan daya beli mata uang di setiap Negara, bukan dasar atas perbandingan produk domestic bruto yang di konversi ke dollar AS karena dianggap tidak menunjukkan kekuatan ekonomi sebenarnya. Untuk peringkat 1,2, dan 3 masing masing ditempati oleh Negara Tiongkok, Amerika Serikat, dan India. Sebagai Negara yang sudah masuk 10 besar, Indonesia perlu menyikapi dengan membangun modal manusia menciptkana iklim kondusif untuk tumbuhnya ekonomi yang kuat, sehat dan berdaya saing tinggi dengan mengtasi distorsi dan penyakit kronis ekonomi seperti pengangguran, kemiskinan, korupsi, dan disparitas tinggi.

21.  Dari tahun 2012 sampai tahun 2013 belanja pemerintah pusat terbesar adalah dari subsidi yang diantaranya adalah subsidi BBM, Listrik dan lain-lain yang mencapai RP. 336,2 triliun. Cadangan devisa pada tahun 2012 dengan 2013 adalah menurun yang awalnya 112,8 kemudian pada awal 2014 menjadi 108,8 dan pada bulan agustus menjadi 93,0. Disini yang membebani anggaran belanja pemerintah pusat yaitu subsidi yang merupakan belanja terbesar, kemudian ada belanja pegawai, belanja barang, belanja modul, pembayaran bunga utang, belanja hibah, bantuan soasil, dll. Dari belanja pemerintah pusat diatas menurut saya bisa dikurangi dengan cara, missal mengurangi subsidi untuk BBM. Saya sangat setuju dengan pemerintah sekarang yang mengurangi belanja Negara, dan dana yang awalnya digunakan untuk subsidi tersebut bisa di alihkan untuk hal yang lebih bermanfaat seperti untuk bantuan sosial, perbaikan infrastruktur, dll.

No comments:

Post a Comment